Mantan finalis Miss Wolrd, Mariana Bridi, harus mengalami pengalaman pahit. Kaki dan tangannya diamputasi karena virus ganas terus menjalar di tubuhnya. Keputusan untuk mengamputasi tangan dan kaki perempuan Brazil berusia 20 tahun itu terpaksa diambil.
Karena nyawa Bridi semakin terancam. Bridi harus merelakan kehilangan kaki dan tangannya minggu ini. Awalnya Bridi mengeluh sakit pada 30 desember 2008 lalu dan dibawa ke rumah sakit. Saat itu pihak rumah sakit mendiagnosis Bridi menderita sakit batu ginjal.
"Saat itu rumah sakit memberikan obat kepadanya dan memulangkan Mariana. Namun dua hari kemudian sakit Mariana bertambah parah," ujar pacar Bridi, Thiago Simoes.
"Kami membawanya kembali ke rumah sakit dan mereka malah menyatakan kalau Mariana menderita infeksi berat," imbuh Simoes.
Kondisi Bridi malah bertambah parah setelah mendapat pengobatan dari rumah sakit. Sirkulasi darahnya semakin tidak karuan setelah mendapat perawatan.
Tim medis pun mengamputasi kedua kakinya, disusul kedua tangannya pada Selasa (20/1/2009) untuk mencegah menjalarnya virus ke semua anggota tubuh. Kini perempuan yang pernah menyandang gelar 'Tubuh Terindah' di ajang Miss Bikini International 2007 tengah dirawat intensif di sebuah rumah sakit di kota Serra sebelah tenggara negara bagian Espirito Santo, Brazil.
"Kami keluarga benar-benar putus asa dan terus berdoa agar Mariana dapat melalui cobaan ini," ujar Simoe.
Bridi divonis terkena virus bernama Peudomonas Aeruginosa Bacteria. Belum diketahui apakah virus tersebut bisa disembuhkan total dan apa penyebab penularannya.
Mariana Bridi pernah mewakili tanah kelahirannya Brazil di ajang Miss World 2006 dan 2007. Bahkan di ajang Miss Bikini International di Cina 2007 lalu, Bridi mengalakan 50 kontestan lain dan memenangkan predikat 'Tubuh Terindah'. (detik)
Karena nyawa Bridi semakin terancam. Bridi harus merelakan kehilangan kaki dan tangannya minggu ini. Awalnya Bridi mengeluh sakit pada 30 desember 2008 lalu dan dibawa ke rumah sakit. Saat itu pihak rumah sakit mendiagnosis Bridi menderita sakit batu ginjal.
"Saat itu rumah sakit memberikan obat kepadanya dan memulangkan Mariana. Namun dua hari kemudian sakit Mariana bertambah parah," ujar pacar Bridi, Thiago Simoes.
"Kami membawanya kembali ke rumah sakit dan mereka malah menyatakan kalau Mariana menderita infeksi berat," imbuh Simoes.
Kondisi Bridi malah bertambah parah setelah mendapat pengobatan dari rumah sakit. Sirkulasi darahnya semakin tidak karuan setelah mendapat perawatan.
Tim medis pun mengamputasi kedua kakinya, disusul kedua tangannya pada Selasa (20/1/2009) untuk mencegah menjalarnya virus ke semua anggota tubuh. Kini perempuan yang pernah menyandang gelar 'Tubuh Terindah' di ajang Miss Bikini International 2007 tengah dirawat intensif di sebuah rumah sakit di kota Serra sebelah tenggara negara bagian Espirito Santo, Brazil.
"Kami keluarga benar-benar putus asa dan terus berdoa agar Mariana dapat melalui cobaan ini," ujar Simoe.
Bridi divonis terkena virus bernama Peudomonas Aeruginosa Bacteria. Belum diketahui apakah virus tersebut bisa disembuhkan total dan apa penyebab penularannya.
Mariana Bridi pernah mewakili tanah kelahirannya Brazil di ajang Miss World 2006 dan 2007. Bahkan di ajang Miss Bikini International di Cina 2007 lalu, Bridi mengalakan 50 kontestan lain dan memenangkan predikat 'Tubuh Terindah'. (detik)